Posts

Pembenahan Praktik Zakat

Menurut Madzhab Syafi'iyah mengeluarkan zakat berupa qimah (uang) tidak diperbolehkan, karena bukan berupa Maal Az-Zakat. المجموع شرح المهذب - (ج 5 / ص 428) { الشرح } اتفقت نصوص الشافعي رضى الله عنه انه لا يجوز اخراج القيمة في الزكاة وبه كذا في الاصل والصواب عليهن قطع المصنف وجماهير الاصحاب وفيه وجه ان القيمة تجزئ حكاه وهو شاذ باطل ودليل المذهب ما ذكره المصنف (وأما) إذا اخرج سنا اعلي من الواجب كبنت لبون عن بنت مخاض ونظائره فتجزئه بلا خلاف لحديث ابى السابق ولما ذكره المصنف (وأما) إذا اخرج تبيعين عن مسنة فقد قطع المصنف بجوازه وهو المذهب وبه قطع الجماهير وفيه وجه سبق في باب زكاة البقر والله تعالي اعلم إعانة الطالبين ـ (ج٢ / ص١٩٧) (قوله: لا تجزئ قيمة) أي لصاع الفطرة بالاتفاق عندنا، فيتعين إخراج الصاع من الحب أو غيره من القوت الغالب. Zakat Fitrah dengan Uang Berdasarkan Surat Edaran PW LBM NU Jawa Timur 13 Ramadhan 1440 H, yag berlandaskan pada Madzhab Syafi’iyyah, pelaksanaan zakat dengan qimah (uang), dilaksanakan dengan tatacara; 1. Amil atau pengelola zakat semisal LAZISNU

Pembenahan Ma'af Memaafkan

Beberapa hal yang harus diperhatikan dan digaris bawahi dalam bingkai momentum budanya halal bihalal diantaranya; 1) Meminta maaf atau memaafkan tidak terbatas hanya dalam momentum lebaran saja, melainkan secepanya setelah melakukan kasalahan. 2) Ma'af memaafkan merupakan rangkaian bertaubat kepada Allah maka harus memenuhi 3 unsur 1: membebaskan diri dari perbutan maksiat seketika itu juga. 2: merasa menyesal karena telah mwlakukanya. 3: mempunyai keinginan kuat untuk tidak melakukannya kembali. 3) Bila kesalahan yang dilakukan berhubungan dengan manusia, maka ada satu tambahan ( selain ketiga diatas poin no-2) yakni mengembalikan Dhulamah (ketidakadilan, kesalahan atau kerugian), atau meminta maaf serta membebaskan diri darinya. 4) Pemfitnahan harus taubat dengan memenuhi ke-4 unsur tersebut, karna ghibah termasuk hakul addami sehingga pemfitnahan harus meminta halal kepada korbannya. 5) Ada perbedaan pendapat mengenai apakah cukup meminta maaf tanpa menjelaskan apa ke

RENUNGAN

Masih merasa lebih hebat dan mulia dari pada yang lain, Meskipun dari hewan najis sekalipun ???? Ketahuilah !!! teryata anjing mempunyai 10 sifat terpuji yang mungkin sedikit sekali dimiliki oleh manusia yang notabenya adalah makhluk yang peling mulia dan sempurna. 1. selalu dalam keadan lapar, ini merupakan sifat Sholihin 2. hanya tidur sebentar dimalam hari , ini merupakan sifat Mutahajidin 3. meskipun di diusir seribu kali dalam sehari oleh majikannya tidak pernah meninggalkan pintu rumah majikannya, ini merupakan tanda dari Shodiqin 4. jika mati tidak meninggalkan warisan, ini merupakan tanda dari Zahidin 5. rela menempati tempat yang paling rendah, ini merupakan tanda dari Rodhlin 6. memperhatikan apa yang dilihatnya sehingga di diberikan kepadanya, ini merupakan akhlaknya Masakin 7. bila di lempari dan disawurkan debu kepadanya, dia tidak marah dan dendam, ini merupakan akhlaknya Asyikin 8. bila tempatnya dikuasai oleh yang lain dia memiih untuk meninggalkan dan

Imsak Mengajarkan Kesunahan

Image
Sahur dalam KBBI bermakna makan pd dini hari (disunahkan menjelang fajar sebelum subuh) bagi orang-orang yg akan menjalankan ibadah puasa. Suhur dengan didhomah sinnya kalau dalam bahasa arab, merupakan salah satu kesunahan dalam ibadah puasa, dimana kesunahan ini sudah bisa diperoleh dengan makan di pertengahan malam sedangakan makan sebelum itu belum dinamakan dengan suhur, juga tidak mendapatkan pahala kesunahan adapun palingnya utamanya sahur adalah mengakhirkan sahur sampai kira-kira kadar waktu yang cukup untuk membaca 50 ayat sebelum waktu subuh masuk. Seperti yang sudah diketahui ibadah puasa dimulai dari masuknya waktu subuh (Thuluulfajr) artinya kuwajiban untuk tidak lagi makan minum bagi orang yang berniat puasa dimulai diwaktu itu, adapun makan minum sebelum waktu tersebut boleh-boleh saja. Ternyata mengakhirkan sahur itu merupakan kesunahan tersendiri; saur itu sendiri sunah mengakhirkan sahur juga sunah, berarti disini ada dua kesunahan. Ini berdasarkan hadits nabi:

Thoun diMesir

Image
Pandemi COVID-19  itu tidak memilih-milih siapa, sedang apa, agamanya apa dan usianya berapa yang akan terjangkit. Walhasil siapa saja berpotensi terjangkit dan bahkan menularkannya, oleh karenya ikuti saja apa yang dihimbaukan pemerintah dalam rangka untuk menekan semakin memburuknya wabah Coro-na dinegri ini, adapun mengenai soal keagamaan yang berkaitan dengan mewabahnya corona ini ikuti saja apa yang sudah diputuskan dan dihimbaukna oleh LBM NU baik PBNU, PWNU atau PCNU  jangan sok-sokan paling religius dan paling bertauhid padahal nyatanya malah jauh dari ajaran baginda Nabi Muhammad SAW, berikut ini saya terjemahankan  tulisan Syaikh Dr. Ali Jum'ah tentang kejadian Wabah Thoun di mesir dimasa lalu sebagai i'tibar. Penduduk mesir di abad 15 berjumlah 20 juta jiwa, wabah besar (Thoun) melanda mesir tepatnya pada tahun 749 H dizaman Muhammad Ali Basa penduduk mesir berkurang menjadi kira-kira 2,5 juta jiwa. Imam Ibnu Hajar al-Asqolani menceritakan zaman Fatroh tersebut d

Tahqiqul Manath dalam Khilafiyah Penyelenggaraan Shalat Jumat

Perbedaan pendapat tentang wajib tidaknya penyelenggaraan Shalat Jumat di tengah penyebaran Virus Corona di Indoensia adalah wajar. Keputusan Bahtsul Masail, Fatwa, Taushiyah, pandangan bebarap ulama yang merilis pendapatnya di media sosial banyak perbedaan satu sama lain. Dari ragam perbedaan tersebut sebenarnya terdapat titik temu atau persamaan. Dan semuanya dapat dirujuk kepada pendapat ulama salaf yang otoritatif di lingkungan Madzhab Empat. Perbedaan -menurut hemat penulis- bukan di dalam hukum fiqh tapi di dalam proses dan hasil Tahqiiqul Manath-nya. Tahqqiiqul Manath adalah upaya pembuktian illat di dalam kasus (waaqi’ah) yang dibahas. Misalnya apakah penyakit yang diderita seorang pasien termasuk penyakit yang jika terkena air akan menyebabkan kesembuhan menjadi melambat (buth’ul bur’i) sehingga sudah bisa menyebabkan seseorang meninggalkan wudlu dan berganti tayammum atau belum. Bisa jadi pasien dan dokter berbeda pendapat. Atau antar beberapa dokter berbeda pend

Apa Bagaimana dan untuk Apa Silaturrahim

Silaturrahim berasal dari bahasa Arab yang kemudian diresap menjadi bahasa Indonesia, berikut pengertian dalam KBBI: silaturahmi: si·la·tu·rah·mi n tali persahabatan (persaudaraan): malam --; tali --; ber·si·la·tu·rah·mi v mengikat tali persahabatan (persaudaraan): mereka - ke rumah sanak saudaranya Oleh karena silaturrahim asalnya dari bahan Arab maka berikut ini penjelasan Muhammad Quraish Shihab dalam bukunya Membumikan Al-Qur’an: Peran dan Fungsi Wahyu dalam Kehidupan Masyarakat (Mizan, 1999: 317) Quraish Shihab menjelaskan arti silaturrahim ditinjau dari sisi bahasa. Silaturrahim adalah kata majemuk yang terambil dari kat bahasa Arab, shilat dan rahim. Kata shilat berakar dari kata washl yang berarti menyambung dan menghimpun. Ini berarti hanya yang putus dan terserak yang dituju oleh kata shilat itu. Sedangkan kata rahim pada mulanya berarti kasih sayang, kemudian berkembang sehingga berarti pula peranakan (kandungan). Arti ini mengandung makna bahwa karena anak yang dika